RS Polri Dampingi Psikologis Keluarga Korban Kecelakaan Cibubur 

Riana Rizkia
Psikolog RS Polri Arie Astuti (Foto: MPI)

 

JAKARTA, iNews.id —Kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Alternatif Cibubur, Kota Bekasi, Senin (18/7/2022) sore mengakibatkan 10 orang meninggal dunia. Sebanyak 9 jenazah dibawa ke Rumah Sakit Polri sedangkan 1 lagi di RS Permata Cibubur. 

Psikolog RS Polri Arie Astuti mengatakan pihaknya segera memberikan pendampingan psikologi kepada para keluarga korban kecelakaan. 

"Karena memang pastinya ada dampak psikologis pasca-kehilangan gitu. Jadi biasanya mereka yang pertama kali lihat adalah shock-nya. Mereka shock gitu sehingga membutuhkan penanganan psikologis pertama," kata Arie di RS Polri Kramat Jati, Selasa (19/7/2022). 

Arie menjelaskan, pemberian dukungan psikologis kepada keluarga terdekat yang ditinggalkan bukan hal yang mudah. Tiap orang punya penanganan masing-masing. 

"Biasanya kehilangan orang terdekat itu tidak mudah ya, apalagi kita lihat kalau hubungan mereka dekat. Jadi seperti tadi bahwa si anak kehilangan kedua orang tuanya secara bersamaan pastinya itu membutuhkan waktu yang cukup panjang. Itu dipengaruhi juga faktor kedekatannya sebelumnya seperti apa," ucapnya. 

Pihaknya juga siap untuk terus membantu dan tidak membatasi waktu pendampingan psikologis kepada keluarga korban. 

"Kita fleksibel, kalau memang mereka membutuhkan itu untuk bisa memberikan penguatan, support atau semacamnya. Tentu kita siap membantu mereka," katanya. 

Hingga saat ini, 7 dari 9 korban kecelakaan yang berada di RS Polri Kramat Jati telah teridentifikasi. Semua jenazah teridentifikasi telah diserahkan ke pihak keluarga.
 

Editor : Eka L. Prasetya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network