JAKARTA, iNews.id —Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD kembali angkat bicara soal kasus tewasnya Brigadir J yang dikabarkan akibat saling tembak di rumah dinas Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Dia yakin jika ada yang ditutupi maka cepat atau lambat dipastikan semuanya akan terbongkar. "Kalau ada yang tersembunyi atau disembunyikan nanti akan terlihat kalau ada upaya seperti itu," ucap Mahfud di Istana Negara, Jakarta, Selasa (2/8/2022).
Mahfud pun meminta kepada pihak kepolisian dan lembaga lainnya untuk dapat mengusut tuntas serta terbuka terkait kematian Brigadir J."Satu hal bahwa Presiden (Jokowi) minta agar ini dibuka dengan sejujur-jujurnya," katanya.
Selain itu, Mahfud meminta masyarakat untuk mengawal kasus tewasnya Brigadir J. "Jadi saya minta masyarakat ikuti saja perkembangan ini nanti akan ada ujungnya," kata Mahfud.
Diketahui, Komnas HAM sudah mengantongi temuan-temuan terkait kematian Brigadir J. Komnas HAM telah mendapatkan hasil tes PCR dan dokumen yang dapat memperkuat konstruksi waktu kejadian tewasnya Brigadir J.
Selain itu, hingga saat ini Komnas HAM juga masih menunggu hasil ekshumasi jenazah Brigadir J yang tengah dilakukan tim dokter forensik. Sebab, hasil ekshumasi diduga menjadi dasar kontruksi rangkaian peristiwa yang tidak dapat dipisahkan.
Editor : Eka L. Prasetya
Artikel Terkait