PAKISTAN, iNewsSukabumi.id – Pakistan dilanda banjir dahsyat hingga menimbulkan kerugian mencapai Rp149 triliun dan 1.000 orang tewas.
Jumlah korban akan terus bertambah begitu juga dengan kerugian yang terjadi akibat banjjir parah itu.
Menteri Iklim Pakistan Sherry Rehman mengatakan sepertiga dari Pakistan telah sepenuhnya tenggelam akibat banjir bersejarah.
Banjir bandang yang menghancurkan telah menghanyutkan jalan, rumah dan tanaman. Banjir ini meninggalkan jejak malapetaka mematikan di seluruh Pakistan.
Menurut para pejabat, setidaknya 1.136 orang tewas sejak musim hujan dimulai pada Juni lalu. Hujan musim panas adalah yang terberat yang tercatat dalam satu dekade dan disalahkan oleh pemerintah atas perubahan iklim.
Melalui data terahir terlihat 75 orang meninggal dalam 24 jam terakhir akibat banjir. Para pejabat pada Senin (29/8/2022) menambahkan bahwa jumlah kematian diperkirakan akan meningkat.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait