LAMPUNG, iNewsSukabumi.id - Jelang arus balik Lebaran diprediksi dua gelombang yakni gelombang pertama terjadi di 24 - 25 April serta gelombang kedua di tanggal 30 April - 1 Mei. Sebagian pemudik memilih pulang ke tanah perantauan.
Agung (29) warga asal Bandar Lampung mengatakan keputusan pulang lebih awal, lantaran tidak ingin terjebak macet. Saat menuju Kota Tanggerang sebagai tujuan mencari rezeki.
"Saya dari Bandar Lampung mau ke Tanggerang Selatan, supaya nggak macet dan lebih lancarlah,"kata Agung saat ditemui di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Minggu (23/4/2023) malam.
Dia mengaku sebelumnya ia melakukan perjalanan mudik sejak tanggal 17 April lalu. Setelah perusahaan tempatnya bekerja memutuskan untuk meliburkan seluruh karyawannya.
"Kalau jalan tanggal 17 April sehabis libur," jelas Agung.
Kendati disinggung, apakah perjalanan pulang merupakan rangkaian mengejar masuk kerja, diprediksi mulai tanggal 26 April mendatang. Agung pun menyetujui persoalan tersebut, tetapi keputusan meninggalkan Pulau Sumatera lantaran tidak ingin terjadinya kemacetan selama perjalanan pulang.
"Kalau pekerjaan masih lama dihari Rabu," tutur Agung.
Sebelumnya, Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin mengatakan pihaknya memprediksi arus balik lebaran, diperkirakan dua gelombang. Untuk mengantisipasi penumpukan di pelabuhan Bakauheni. Pihaknya telah melakukan rekayasa lalulintas, guna mengurai kemacetan didalam pelabuhan Bakauheni.
"Ditahun ini juga ada dua gelombang, gelombang pertama ada arus balik di tanggal 24 dan 25 April karena tanggal 26 April sudah banyak yang masuk kerja,"kata Edwin saat ditemui di Pintu Masuk Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Minggu (23/2023).
Edwin menjelaskan, untuk gelombang kedua arus balik diprediksi tanggal 30 April hingga 1 Mei mendatang. Menjelang jadwal masuk sekolah jatuh tanggal 1 Mei, setelah libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Sementara itu kedua adik-adik kami yang masih sekolah tanggal 1 baru bisa masuk sekolah, jadi ada dua kemungkinan,"jelas Edwin.
Lebih lanjut, Edwin menghimbau pemudik hendak melakukan perjalanan kepulau Jawa, diwajibkan harus memiliki tiket. Pasalnya ada beberapa pos pengecekan disiapkan oleh Polres Lampung Selatan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait