SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Profil dan Biodata Muhammad Syafii Antonio mungkin bagi sebagian orang tidak cukup familiar. Tapi ternyata, pria kelahiran Sukabumi ini merupakan pelopor di balik berdirinya bank syariah di Indonesia.
Muhammad Syafii memasuki dunia perbankan syariah setelah menyelesaikan studinya. Namanya pun kini terkenal sebagai pakar perbankan syariah.
Lantas siapakah sebenarnya sosok Muhammad Syafii Antonia? Simak profil dan biodata lengkapnya di sini.
Profil dan Biodata Muhammad Syafii Antonio
Nama asli Muhammad Syafii Antonia adalah Nio Cwan Chung. Ia merupakan warga Negara Indonesia keturunan Tionghoa.
Muhammad Syafii Antonio lahir di Sukabumi pada 12 Mei 196.
Saat usianya 17 tahun, Muhammad Syafii Antonio akhirnya memutuskan jadi mualaf atau masuk Islam di bawah pimpinan K.H. Abdullah bin Nuh al-Ghazali pada tahun 1984.
Akun Instagram Muhammad Syafii Antonio @msyafiiantonio memiliki 79,4 ribu pengikut dan akun Youtubenya @muhammadsyafiiantonio869 memiliki 14,8 ribu subscribers.
Pendidikan Muhammad Syafii Antonio
Setelah jadi mualaf, Muhamamd Syafii Antonio belajar bahasa Arab selama tiga tahun di Pondok Pesantren an-Nidzom Sukabumi yang dikelola oleh KH Abdullah Muchtar.
Setelah lulus SMA, Syafii melanjutkan studinya di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan IKIP. Kemudian bergabung dengan IAIN Syarif Hidayatullah. Tak lama setelah itu, dia pindah ke University of Yourdan (Yordania) sarjana bidang Syariah dan Hukum.
Setelah pendidikan sarjananya selesai, Muhammad Syafii Antonio melanjutkan ke jenjang S2 di International Islamic University (IIU) Malaysia . Di sana dia mempelajari ekonomi Islam. Ia menjadi Doktor Banking dan Micro Finance di Universitas Melbourne, Australia.
Saat itu, Muhammad Syafii Antonio bertemu dengan delegasi Indonesia yang hendak mendirikan bank syariah. Ia kemudian bergabung dengan Bank Muamalat, bank pertama dengan sistem syariah di Indonesia.
Dua tahun kemudian, Syafii Antonio mendirikan Asuransi Takaful dan kemudian Reksadana Syariah.
Perjalanan Karir Muhammad Syafii Antonio
Setelah menyelesaikan studinya, Syafii Antonio bergabung dengan Bank Muamalat Indonesia. Ia juga mendirikan Asuransi Takaful dan Reksa Dana Syariah. Pada tahun 2006, Syafii Antonio ditunjuk oleh Perdana Menteri Malaysia sebagai Dewan Penasihat Syariah Bank Negara Malaysia.
Selain itu, pada 20 Juni 2008, Syafii ditunjuk sebagai Penasihat Syariah Internasional untuk Al-Mawarid Finance, Dubai dan Komite Ahli Perbankan Syariah untuk Uni Emirat Arab.
Muhammad Syafii Antonio berhenti dari jabatannya sebagai Presiden/Perdana Menteri STEI Tazkia pada November 2017, namun ia tetap menjadi salah satu pendirinya.
Pada bulan Februari 2023, Muhammad Syafii Antonio dikukuhkan menjadi guru besar atau guru besar bidang Ekonomi Syariah di Institut Islam Tazkia. Ia menjadi profesor pertama di kampus sejak sekolah tersebut didirikan pada tahun 2001.
Penghargaan Muhammad Syafii Antonio
- 2003 - Syariah Award oleh Bank Indonesia, Majelis Ulama Indonesia, dan Bank Muamalat Indonesia
- 2007 - Anti Corruption and Good Corporate Award, Kementerian PAN-Reformasi Birokrasi
- 2008 - Arab Asia Finance recognition Award, Arab Asia Finance Forum
- 2009 - Australian Alumni Award (Business Leadership category), Government of Australia
- 2009 - IBF Award (best selling book: Muhammad SAW The Super Leader Super Manager)
- IDB Prize Nominee mewakili Indonesia, Kementerian Keuangan
- 2011 - Nominator King Faisal International Prize
Nah, itu dia profil dan biodata Muhammad Syafii Antonio yang ternyata pelopor di balik berdirinya bank syariah di Indonesia.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait