KKB Teror Warga Pendatang! Tembak Mati Tukang Ojek di Ilaga Kabupaten Puncak Papua Tengah  

ILAGA, iNewsSukabumi.id -  Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB OPM) menembak mati Damri seorang tukang ojek, di Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Senin (23/1/2023). Aksi teror  penembakan tersebut, diduga dilakukan KKB pimpinan Nambuk Telenggen. 

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ignatius Ady Prabowo ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penembakan tersebut. 

"Iya benar adanya insiden penembakan, terjadi sore tadi pukul 15.15 WIT. Korbannya tukang ojek berumur 50 tahun atas nama Damri warga Sulawesi," ujar Ignatius Ady dikonfirmasi dari Jayapura, Senin (23/1/2023).
 
Berdasarkan informasi penembakan berawal ketika korban Damri selesai makan siang dan melanjutkan pekerjaannya sebagai tukang ojek untuk mencari penumpang di seputaran Distrik Ilaga-Go. Kemudian korban mendapat penumpang yang pada saat itu meminta untuk di antar ke Distrik Gome. 

Setelah mengantar penumpang, korban kembali dari Beoga menuju Kota Ilaga dengan membawa satu penumpang. Dalam perjalanan tepatnya di Jembatan ilame, Kampung Wako, Distrik Gome, KKB melakukan aksi penembakan terhadap korban yang merupakan  tulang ojek menggunakan senjata api dan senjata tajam, hingga mengenai leher sebelah kiri, luka sejata tajam bagian kepala belakang dan paha sebelah kiri. 

Atas kejadian tersebut. Melihat kejadian itu masyarakat yang hendak melewati jalan tersebut berbalik arah dan melaporkan kejadian tersebut di Polsek Ilaga.
 
Merespon dengan cepat, selanjutnya meneruskan laporan ke Polres Puncak dan menginformasikan kepada seluruh jajaran aparat keamanan TNI-Polri wilayah Ilaga bahwa satu orang tukang ojek ditembak oleh KKB. 

Aparat Keamanan TNI-Polri merespon informasi tersebut untuk melaksanakan Evakuasi terdiri dari personel Satgas Elang III BIN, Satgas Kodim Yonif R 303/SSM dan Satgas Brimob Damai Cartenz bergerak menuju TKP menggunakan kendaraan Truk dan Rantis dalam rangka melakukan penyisiran guna olah TKP dan Tim melakukan pemantauan udara dari Koramil Ilaga  untuk melakukan pengamatan di sepanjang Jalan Ilaga-Gome selanjutnya diperoleh hasil satu orang tergeletak. '

Kemudian pada saat melaksanakan evakuasi terhadap korban, sempat terjadi gangguan tembakan sebanyak dua kali yang dilakukan oleh KKB dari arah semak-semak sekitar Jembatan Ilame. 

Mendengar ada bunyi tembakan, Tim yang melaksanakan evakuasi melakukan tembakan balasan ke arah sumber suara. 

Aparat Keamanan TNI-Polri tiba di TKP dan melihat bahwa korban sudah tergelak di Jalan Wako. Selanjutnya tim evakuasi melakukan tembakan pengamanan mengantisipasi adanya pancingan oleh anggota KKB dan membawa korban masuk kedalam mobil truk. 

Sekitar pukul 15.25 WIT tim mengevskuasi korban menuju RSUD Ilaga, Distrik Ilaga guna mendapatkan penanganan medis, namun Nyawa korban tidak dapat di tolong karena luka tembak. 

Pukul 17.00 WIT, korban disemayamkan di Masjid Al-Ikhlas Ilaga, Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak Papua.

Direncanakan akan dilaksanakan evakuasi terhadap Jenazah Alm Damri pada esok hari Selasa 24 Januari  menuju Timika, Kabupaten Mimika selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga. 
 

Editor : Suriya Mohamad Said