Tragis! Warga Jakarta Timur Nekat Bunuh Diri Loncat dari Atas Jembatan Cinumpang Sukabumi 

SUKABUMI, iNewsSukabumi - AM (43) warga Duren Sawit, Jakarta Timur nekat bunuh diri  dengan me-loncat dari atas Jembatan Cinumpang, Jalan Baru Jalur Lingkar Utara, Kampung Pasir Tugu, Desa Sukamaju, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Selasa (11/7/2023) siang. 

Korban AM tewas mengenaskan ditemukan secara tragis oleh penduduk sekitar yang sedang berjualan di sekitar lokasi kejadian. Tempat tersebut sering menjadi tempat berkumpulnya para pemuda-pemudi di jembatan berwarna merah yang menjadi simbolik jalur utara Sukabumi yang terkenal.

Baca Juga

Coba Bunuh Diri, Ibu Rumah Tangga di Sukabumi Nekat Loncat dari Jembatan Cisuda Setinggi 7 Meter

"Awalnya saya dengar geblug (suara seperti benda jatuh) pas dihampiri ternyata ada di bawah ada pria yang sudah tergeletak di bawah jembatan. Lalu saya laporkan kejadian itu ke Polsek Kadudampit," ungkap Ela Nurlaelah (44).

Iptu Awan Kurniawan, Kapolsek Kadudampit Polres Sukabumi Kota, mengonfirmasi kejadian tersebut dan menyatakan bahwa keluarga korban sedang dalam perjalanan untuk menjemput jenazah.

“Sejauh ini belum diketahui motif korban melakukan hal itu (alasan bunuh diri). Nanti saja ke kakaknya, lagi perjalanan ke Sukabumi dari Jakarta,” ujar Awan.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kadudampit, Didin Safrudin mengatakan, berdasarkan keterangan dari beberapa saksi, awalnya korban berjalan mondar-mandir di sepanjang jembatan. Namun tiba-tiba ia loncat dari atas jembatan. 

“Iya, itu lokasi TKP-nya di jalan baru Lingkar Utara. Di sana kan banyak para pedagang kaki lima. Dia itu mondar-mandir terus di jembatan. Nah, pas pukul 11.20 WIB, pria itu loncat ke bawah jembatan dengan ketinggian sekitar 12 meter,” ujar Didin. 

Setelah mengetahui kejadian tersebut, ia bersama petugas gabungan dari Babinsa dan sejumlah anggota dari Polsek Kadudampit, Polres Sukabumi Kota, langsung menuju lokasi kejadian. Setiba di lokasi, petugas kepolisian langsung melakukan olah TKP dan memasang garis polisi (police line). 

Sementara itu Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian RSUD R Syamsudin SH, dr Supriyanto mengatakan, jasad korban datang di rumah sakit pada pukul 13.30 WIB diantar oleh ambulans Puskesmas Kadudampit. 

“Belum lama tadi mendapat surat rekomendasi visum luar dari pihak Kepolisian, kami lakukan pemeriksaan luar. Nanti kita lakukan pemeriksaan secara intensif supaya mengetahui lukanya di mana, seperti apa, apakah ada patah dan lain-lain,” ujar Supriyanto. 

Editor : Suriya Mohamad Said