Banjir 2 Meter di Sukabumi: Warga Berjuang Membersihkan Sisa Lumpur

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id-Pasca banjir yang menerjang Komplek Perumahan Pratama, Sukabumi, Jawa Barat, sejumlah warga mulai membersihkan rumah mereka dari sisa material banjir pada Jumat (7/3/2025). Banjir yang merendam ratusan rumah di Komplek Perumahan Pratama, Desa Bojong, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis malam, meninggalkan material lumpur tebal di area rumah warga.

Jumat pagi tadi, sejumlah warga mulai melakukan pembersihan dan mengevakuasi material sampah yang terbawa banjir ke dalam rumah mereka. Selain itu, warga juga berupaya menyelamatkan perabotan yang masih bisa digunakan.

Baca Juga

Pemerintah Janjikan Penanganan Cepat Jembatan Cidadap yang Rusak Akibat Hujan Deras dan Banjir

Pasca banjir ini, hampir semua perabotan dan alat elektronik warga mengalami kerusakan. Bahkan, sebagian pakaian dan perabotan lainnya hilang terbawa banjir bandang. Warga hanya bisa pasrah setelah banyak barang milik mereka hanyut. Tak hanya lumpur, sisa-sisa material banjir pun masih berserakan di rumah-rumah. Selain itu, sejumlah kendaraan roda dua maupun roda empat mengalami kerusakan, bahkan ada yang terseret hingga sejauh 50 meter. Saat ini, warga yang rumahnya terdampak terpaksa mengungsi ke rumah kerabat, tetangga, atau saudara mereka.

Sebelumnya ratusan rumah di Sukabumi, Jawa Barat, terendam banjir setinggi 2 meter akibat luapan Sungai Cibojong pada Kamis malam (6/3/2025). Banjir ini terjadi setelah hujan deras dengan intensitas tinggi mengguyur Kabupaten Sukabumi sejak Kamis malam.

Warga Perumahan Pratama Indah, Kampung Sumur Tujuh, Desa Bojong, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terlihat panik saat banjir merendam rumah mereka. 

Baca Juga

Duka Sukabumi! 3 Orang Meninggal, 5 Korban Banjir dan Longsor Masih Hilang, Ini Identitas Mereka

Sebanyak 116 rumah terdampak setelah Sungai Cibojong yang berada di belakang perumahan meluap akibat hujan deras yang mengguyur sejak Kamis malam.

Akibat banjir ini, sekitar 100 kepala keluarga terjebak di lantai dua rumah mereka. Tim SAR BPBD, TNI, Polri, pemadam kebakaran, dan relawan melakukan penyisiran dan menembus derasnya banjir untuk mengevakuasi warga yang terjebak.

Para korban, mayoritas perempuan dan anak-anak, dievakuasi ke tepian menggunakan perahu karet. 

Baca Juga

Tragis! Ibu dan Anak Korban Banjir Sukabumi Ditemukan Berpelukan Tak Bernyawa 5 Km dari Rumah Mereka

Menurut Ade Lukman warga Perumahan Pratama Indah, banjir ini terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Kamis malam, menyebabkan tanggul penahan di belakang kompleks perumahan jebol dan merendam 116 rumah.  "Ketinggian air mencapai lebih dari dua meter. Para korban banjir selanjutnya dibawa ke Kantor Desa Bojong untuk diungsikan," kata Lukman.
 

Sementara itu, berdasarkan data sementara BPBD akibat cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi, tercatat sebanyak 115 kepala keluarga dengan 203 jiwa terdampak. Sebanyak 31 kepala keluarga dengan 159 jiwa mengungsi, satu orang meninggal dunia, dan lima lainnya dilaporkan hilang.

Editor : Suriya Mohamad Said