Viral Video Pengakuan Pelaku Pembacokan Bocah SD di Sukabumi, Sebut Salah Sasaran

Tim iNews Sukabumi
Viral video pelaku pembacokan bocah SD di Sukabumi. Foto: Instagram

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Pelaku pembacokan terhadap bocah SD di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi akhirnya ditangkap. Kini viral di media sosial yang memperlihatkan pengakuan pelaku.

Dalam rekaman video, terlihat seorang remaja tengah diinterogasi terkait motif pembacokan. Pelaku yang mengenakan hoodie warna kuning itu tampak duduk santai tak sedikit pun gentar.

Diketahui, R (12 tahun) siswa kelas 6 salah satu sekolah dasar di Palabuhanratu, tewas dibacok saat melintas di depan SMPN 3 Palabuhanratu oleh geng motor. Saat itu korban tengah berjalan kaki sepulang sekolah bersama teman-temannya, Sabtu (4/3/2023) sekitar pukul 11.40 WIB.


Salah seorang saksi menunjukan bercak darah korban RM (12) bocah yang dibacok gerombolan geng motor di Desa Citepus, Palabuhanratu, Sukabumi. Foto iNews/Dharmawan Hadi

Namun tiba-tiba datang rombongan geng motor membacpk korban. Korban yang sempat dilarikan ke rumah sakit pun menghembuskan nafas terakhirnya.

Tak lama kemudian pelaku pembacokan berhasil diringkus. Pelaku juga rupanya masih remaja. Diinterogasi petugas, pelaku mengaku salah sasaran sudah membacok korban.

"Salah sasaran pak, sugan teh budak SMP tilu (kirain anak SMP 3)," ucap remaja dalam video berdurasi 28 detik tersebut.

Polisi yang menginterogasi juga bertanya soal berapa orang yang membacok korban, dan tujuan pelaku saat mengendarai motor. Pelaku pun hanya tertunduk tak menjawab pertanyaan petugas.

Polisi juga bertanya apakah pelaku termasuk pelajar dari salah satu SMP di wilayah Kecamatan Palabuhanratu. Pelaku pun kembali diam seribu bahasa.

Meski begitu, kebenaran video ini masih belum dapat dipastikan. Walaupun video yang sama juga sudah beredar di kalangan grup WhatsApp warga termasuk kalangan guru di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, M Solihin membenarkan jika video tersebut sudah beredar. Namun ia meminta warga bersabar, karena kasus ini masih ditangani oleh pihak berwajib.

Editor : Hikmatul Uyun

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network