Enam Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Dilanda Krisis Air Bersih, PMI: Terdampak Kekeringan

Budi Setiawan
Enam kecamatan di Kabupaten Sukabumi masih terdampak kekeringan sehingga mengalami krisis air bersih.

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Meski telah memasuki musim pengujan, namun PMI Kabupaten Sukabumi mendata masih terdapat enam dari 47 kecamatan mengalami krisis air bersih akibat terdampak kekeringan.

Keenam kecamatan itu antara lain Kecamatan Ciemas, Ciracap, Waluran, Kalibunder, Pabuaran, dan Kecamatan Sagaranten.

Seluruh daerah di selatan Sukabumi tersebut sampai saat ini masih mengalami krisis air bersih.

Staf Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Sukabumi, Dikdik Maulana mengaku kendati sudah memasuki musim pengujan, namun hingga kini lembaganya masih menerima banyak permintaan pasokan air bersih.

"Masih banyak permintaan air bersih, terutama daerah-daerah di wilayah Selatan" jelas Dikdik.

Karenannya PMI, lanjut Dikdik, masih tetap mendistribusikan air bersih ke wilayah terdampak kekeringan.

Seperti pada hari ini, Jumat (24/11/2023), PMI mendistribusikan air bersih di dua perkampungan di Kecamatan Sagaranten.

Kedua perkampungan itu meliputi Kampung Cirempak RT 06/02 dan Kampung Pasir Kupa RT 12/005, Desa Cibitung.

Editor : Toni Kamajaya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network