TOKYO, iNews.id — Honda Motor Company bertekad memperluas teknologi mobil otonom atau mobil tanpa pengemudi di Jepang. Honda menandatangani nota kesepahaman dengan dua penyedia transportasi Jepang untuk bekerja sama menyediakan layanan taksi otonom di Tokyo.
Dikutip laman Carbuzz, Minggu (24/4/2022), perusahaan Transportasi Motor Teito dan Perusahaan mobil kokusai menandatangani MoU dengan Honda Mobility Solutions (HMS), untuk merancang dan menjalankan program mobilitas di Jepang.
Selain program transportasi, unit bisnis ini bertugas menangani kemacetan perkotaan, keselamatan lalu lintas, dan emisi. Tujuan Honda bekerja sama dengan dua penyedia layanan taksi utama untuk meluncurkan layanan mobilitas otonom di pusat kota Tokyo pada pertengahan dekade ini.
Ketiganya akan mempelajari hukum setempat dan mengamati cara terbaik untuk mendistribusikan tanggung jawab di berbagai mitra.
Honda berencana menggunakan Cruise Origin untuk layanan mobilitasnya. Kendaraan, yang dikembangkan bersama dengan General Motors, dirancang untuk menyediakan layanan taksi otonom.
Kendaraan ini tidak memiliki roda kemudi, pedal, dan komponen lain yang dibutuhkan manusia untuk mengendarai mobil. Proyek kolaboratif di Jepang mengikuti pengujian transportasi otonom di berbagai kota di seluruh Amerika Serikat.
Cruise menjalankan program taksi otonom di San Francisco dan daerah lain, di mana Chevy Bolt yang mengemudi sendiri baru-baru ini mengalami pelanggaran hukum yang lucu dan agak mengkhawatirkan.
Taksi otonom merupakan titik awal yang baik untuk mengintegrasikan kendaraan ke dalam kota dan kehidupan sehari-hari komuter. EV yang bergerak menempuh rute yang konsisten di area geografis yang ditentukan memungkinkan perusahaan seperti Cruise dan HMS mengatasi kekusutan dalam sistem sambil mengekspos publik ke kendaraan tanpa pengemudi dengan cara yang sebagian besar aman.
Jalanan Jepang akan menjadi jauh lebih menarik. Kita tahu bahwa Honda sudah dalam perjalanan untuk menguji kendaraan di beberapa bagian negara tahun ini. Pembuat mobil menggunakan armada Chevy Bolts untuk membuat peta definisi tinggi dari area yang ditentukan di kota-kota tertentu. Setelah pemetaan selesai, kendaraan pajak otonom dapat mulai menguji keamanan dan kinerja.
Editor : Eka L. Prasetya
Artikel Terkait