get app
inews
Aa Read Next : Usia Hampir 1 Abad, Nenek Engkah Calon Jamaah Haji Tertua Sukabumi Kuat Jalan Kaki Tanpa Tongkat

Tanah Bergeser Rumah Langsung Hancur Berantakan, BPBD: Warga Agar Waspada

Rabu, 08 Juni 2022 | 12:44 WIB
header img
Rumah permanen milik warga Kampung Nyalindung, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Sukabumi, hancur akibat bencana pergerakan tanah. Foto: Antara.

SUKABUMI, iNews.id — Sebuah rumah milik warga Kampung Nyalindung, RT 02/05, Desa Pasirsuren, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi hancur berantakan akibat bencana pergerakan tanah, Selasa (7/6/2022). 

Saat ini, sejumlah rumah warga lain di Kampung Nyalindung tak bisa dihuni karena rusak berat. Pergeseran atau pergerakan tanah di ibu kota Kabupaten Sukabumi, itu meluas. Jalan desa pun retak atau terbelah sehingga membahayakan saat dilintasi kendaraan roda dua atau sepeda motor.  

Beruntung bencana di Kampung Nyalindung tersebut tidak menimbulkan korban, baik luka maupun jiwa. Namun pemilik rumah harus mengungsi ke rumah kerabat karena tempat tinggal mereka hancur.  

Kepala Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Pusdalops BPBD) Kabupaten Sukabumi Nanang Sudrajat mengatakan, bencana pergerakan tanah di Kampung Nyalindung ini masih terus terjadi dan semakin luas.  

"Banyak warga yang memilih mengungsi karena rumah mereka sudah tidak bisa dihuni," kata Kapusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi. 

Nanang Sudrajat menyatakan, lokasi bencana di Kampung Nyalindung ini ditinjau oleh ahli dari Badan Geologi. 

BPBD Kabupaten Sukabumi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada mengantisipasi bencana susulan. "Kami sudah berkoordinasi dengan perangkat pemerintahan desa dan kecamatan, relawan, serta aparat keamanan baik TNI maupun Polri, di lokasi untuk melakukan asesmen," katanya.
 

Editor : Eka L. Prasetya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut