SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Saep (20) warga Kampung Bojonglame RT 03/10, Desa Caringin Nunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, wisatawan Objek Wisata Panenjoan Geopark Ciletuh Kampung Cigaok, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas ditemukan tewas di dasar jurang sedalam 50 meter Senin malam 13 Maret 2023 sekira pukul 23.30 WIB. Korban merupakan wisatawan lokal yang datang ke kawasan wisata Panenjoan bersama temannya lalu nongkrong di sebuah warung kopi yang berada di kawasan wisata tersebut.
"Berdasarkan keterangan para saksi, kejadian berawal dari korban bersama beberapa temannya sedang nongkrong di warung kopi milik saudara Doli, lalu temannya melihat korban berjalan sendiri menuju pinggir jurang sambil menelpon seseorang. Jarak antara warung kopi dengan jurang berkisar 60 meter," ujar Kapolsek Ciemas Iptu Azhar Sunandar Azhar, Selasa (14/3/2023).
Setelah kurang lebih 1 jam, lanjut Azhar, korban yang diketahui sebelumnya sedang menelpon, belum juga kembali ke tempat warung kopi tempat teman-temannya berkumpul. Merasa khawatir dengan keadaan korban, lalu teman-temannya melakukan upaya pencarian keberadaan korban di sekitar kawasan wisata Panenjoan.
"Dalam pencarian tersebut, teman-temannya menemukan sandal milik korban yang berada di bawah jurang Panenjoan dengan kedalaman kurang lebih 50 meter. Selanjutnya mereka melakukan upaya penyusuran ke bawah jurang, dan menemukan korban dalam keadaan sudah meninggal dunia di dasar tebing," ujar Azhar.
Lebih lanjut Azhar mengatakan, pada hari Selasa (14/3/2023) sekira pukul 04.00 WIB, anggota piket jaga Polsek Ciemas mendapat informasi adanya korban laka wisata di kawasan wisata Panenjoan tersebut, lalu dirinya bersama anggota piket jaga mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Lalu sekira pukul 05.30 WIB, dilaksanakan evakuasi terhadap korban. Alhamdulillah sekira pukul 09.00 WIB, korban berhasil diangkat dari dasar tebing oleh tim gabungan. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut dengan mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan dari para saksi," tandas Azhar.
Editor : Suriya Mohamad Said
Artikel Terkait