SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - AR (37) warga Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi tewas diamuk oleh massa di Kampung Kawung Luwuk, Desa Caringin, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Jumat (31/3/2023) dini hari.
Kejadian tersebut dipicu adanya peristiwa pencurian sepeda motor (curanmor) yang berhasil digagalkan masyarakat.
Video saat terjadinya kejadian pengeroyokan tersebut beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp.
Dalam rekaman yang berdurasi 31 detik, terlihat korban yang sudah berlumuran darah, terkapar usai dihakimi massa di tengah sawah.
Korban yang sempat dibawa ke RSUD R Syamsudin SH, namun akhirnya meninggal dunia saat dalam penanganan tim medis.
Informasi yang dihimpun, korban berinisial AR (37) warga Desa Bojongsawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, dikeroyok massa dari warga sekitar karena dituding sebagai pelaku curanmor. Pihak keluarga yang menuntut keadilan, akhirnya meminta pihak Kepolisian untuk melakukan autopsi.
Kapolsek Gegerbitung Iptu Erman mengatakan, pihak kepolisian saat ini tengah melakukan ekshumasi terhadap korban di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cipari, Desa Bojong Sawah, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, Rabu (5/4/2023).
"Kasusnya ini korban ini dianiaya oleh pihak lain sehingga mengakibatkan meninggal dunia, sehingga korban ini kita autopsi (ekshumasi) kita gali kubur untuk mengungkap penyebab kematiannya akibat apa," ujar Erman kepada MNC Portal Indonesia.
Dugaan sementara, lanjut Erman, korban dituding sebagai maling sehingga dikeroyok massa hingga menyebabkan meninggal dunia. Untuk kasus ini, saat ini sedang ditangani Polres Sukabumi.
"Dugaan ini kan pada Jumat yang bersangkutan bersama rekannya datang di wilayah Caringin Gegerbitung, kemudian rekannya masuk rumah dan diketahui oleh yang punya rumah, melarikan diri, sehingga dikejar oleh massa dan terjadilah (pengeroyokan)," tandas Erman.
Editor : Suriya Mohamad Said