get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral, Wanita Cantik Ini Bingung Ditangkap Pedagang Pasar Minggu Kota Bandung karena Diduga Curi HP

2 Hari Cari Anak, Ibu di Karimun Nangis Mengetahui Putranya Dipenjara Kasus Pencurian

Minggu, 25 Juni 2023 | 12:15 WIB
header img
2 hari cari anak, ibu ini menangis saat tahu putranya dipenjara. Foto: Tangkapan Layar TikTok

KARIMUN, iNewsSukabumi.id - Selama 2 hari, ibu ini mencari anaknya yang hilang di Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau. Tak disangka, anak yang dicari sang ibu ternyata sedang dipenjara.

Hal itu terungkap dari video yang diposting oleh anggota polisi dari Polres Karimun Briptu Yohanes Dede. Video ini pun viral di media sosial dengan ditonton 1,1 juta kali dan ribuan komentar.

Dalam naskah disebutkan sang ibu sudah 2 hari mencari anaknya.

"Ibu ini 2 hari mencari anaknya yang tak pulang ke rumah," tulisnya dalam akun TikTok @yohanesdede439.

Namun begitu kagetnya sang ibu, saat mengetahui ternyata anaknya ada di dalam penjara karena kasus pencurian.

"Setelah ibu ini mendapat telpon dari polisi, ibu ini baru tahu ternyata anaknya ada di dalam penjara karena mencuri," tambahnya.

Sontak, sang ibu pun langsung bergegas ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Polres Karimun tempat anaknya dipenjara.

Begitu melihat anaknya, ibu ini langsung menangis histeris. Begitu pun dengan sang anak yang juga ikut menangis.

Sambil duduk bersimpuh, sang anak meminta maaf dengan suara terisak kepada ibunya. Ia meminta maaf karena telah mencuri sehingga membuatnya berada di penjara.

"Anak ini minta maaf kepada ibunya atas kesalahan yang telah dilakukan," lanjutnya.

Meski begitu, tidak dijelaskan secara rinci kasus pencurian yamg menimpa sang anak.

Melihat sang anak menangis minta maaf, terlihat ibu ini memberikan wejangan dan nasihatnya. Nasihat itu ditanggapi sang anak dengan terus menangis sambil sesekali mengusap air matanya.

 

 

 

Editor : Hikmatul Uyun

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut