SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Gunung terangker di Jawa Barat ini mungkin tak terpikirkan di balik keindahannya ternyata menyimpan segudang kisah mistis.
Bagi Anda yang gemar mendaki gunung, ada kalanya menemui hal-hal yang aneh saat melakukan pendakian. Hal itu tak heran lantaran setiap tempat di pegunungan memiliki sisi mistis.
Anda mungkin sudah sering mendengar kalau ada beberapa gunung paling angker di Jawa Barat, dan ada beberapa gunung angker di Jawa Barat yang tidak hanya menyimpan keindahan dan kekayaan alam, namun juga memiliki cerita mistis atau legenda tersendiri.
Meski terdengar menakutkan, namun kisah mistis yang diwariskan membuat gunung tersebut semakin diminati para pendaki.
Gunung terangker di Jawa Barat yang pendaki harus diketahui
1. Gunung Salak
Di Gunung Salak ini terjadi jatuhnya pesawat Sukhoi Super Z100 yang menewaskan 45 orang. Banyak cerita yang beredar di masyarakat tentang keindahan Gunung Salak berasal dari para pendaki dan masyarakat setempat. Seperti kehadiran perempuan berusia 80 tahun yang tinggal di pinggir tebing, di bawah tangisan perempuan di dekat lokasi kecelakaan.
2. Gunung Burangrang
Gunung Burangrang merupakan gunung berapi tidak aktif yang terletak di kawasan Cisarua, Lembang, Bandung. Gunung yang tingginya 2.050 meter di atas permukaan laut.
Gunung ini memiliki sejarah misterius yang membuat semua orang merinding. Beberapa pendaki menceritakan pernah mengalami kejadian mistis, saat mendaki sering mendengar suara-suara aneh seperti auman binatang buas dan panggilan orang dari jauh.
Selain itu, para pendaki kerap melihat siluet seorang wanita mengenakan gaun berwarna putih dengan rambut panjang terbang dari pohon ke pohon. Menurut legenda yang beredar, pendaki dilarang berteriak sembarangan di gunung paling angker di Jawa Barat itu. Mereka juga dilarang mengucapkan kata nyasar atau tersesat.
3. Gunung Tangkuban Perahu
Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Lembang, Bandung Jawa Barat ini terkenal dengan kawah gunung berapi yang mengeluarkan uap dan belerang.
Legenda yang tersisa berkisah tentang sangkuriang, seorang pemuda yang secara tidak sengaja jatuh cinta pada ibu kandungnya, Dayang Sumbi. Ketika Dayang Sumbi mengetahui bahwa Sangkuriang adalah anaknya, ia memberikan tugas mustahil yaitu membangun perahu hanya dalam semalam.
Editor : Hikmatul Uyun