get app
inews
Aa Text
Read Next : 2 Jempol Dino Patti Djalal untuk Prabowo: Pidato di Sidang PBB Dinilai Spesial dan Layak Diingat

Pasca Tragedi Ponpes di Sidoarjo, Cak Imin Turun Tangan Cek Struktur Bangunan Pesantren

Senin, 06 Oktober 2025 | 14:29 WIB
header img
Menko PM Muhaimin Iskandar (Cak Imin) akan cek keamanan bangunan pondok pesantren di seluruh Indonesia guna memastikan keselamatan para santri. Foto Muhaimin Iskandar saat berkunjung ke RSI Siti Hajar Sidoarjo. Foto: Yoyok Agusta.

JAKARTA, iNews.id – Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin segera menindaklanjuti arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memeriksa keamanan struktur bangunan pondok pesantren (ponpes) di berbagai daerah. Langkah ini diambil setelah tragedi robohnya musala Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, yang menewaskan puluhan orang.

“Saya akan mengecek secara seksama kondisi bangunan pondok pesantren dengan bantuan kementerian lembaga terkait agar tidak ada lagi peristiwa gedung roboh yang memakan korban jiwa,” kata Cak Imin dalam keterangannya, Senin (6/10/2025).

Cak Imin menegaskan akan turun langsung untuk meninjau kondisi bangunan pesantren di sejumlah daerah. Ia menyebut, langkah ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah untuk memastikan keselamatan para santri, sesuai instruksi langsung dari Presiden Prabowo.

“Pak Prabowo ingin setiap anak-anak bangsa yang menimba ilmu di pondok pesantren terjamin keamanan dan keselamatannya. Beliau menegaskan setiap anak-anak bangsa harus dijaga,” ujarnya.

Lebih lanjut, Cak Imin menjelaskan pemerintah juga tengah menjajaki mekanisme bantuan teknis bagi pesantren, terutama yang sedang membangun atau merenovasi gedung.

“Kemenko PM akan berkoordinasi dengan Kementerian PU untuk memberikan bantuan kepada pondok pesantren yang tengah membangun dan merenovasi gedung. Seperti, bantuan tenaga ahli teknik agar bangunannya terjamin aman dan kokoh,” pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo memberikan arahan khusus kepada Cak Imin usai insiden ambruknya musala Ponpes Al Khoziny. Arahan tersebut disampaikan saat Prabowo memanggil sejumlah menteri Kabinet Merah Putih ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Jakarta, Minggu (5/10/2025) malam.

“Presiden memerintahkan Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, untuk memeriksa sekaligus memperbaiki pondok pesantren resmi yang perlu dicek kekuatan struktur bangunannya,” ujar Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam keterangannya.

Hingga Senin (6/10/2025), sebanyak 54 jenazah telah ditemukan, termasuk lima bagian tubuh (body part), sementara pencarian terhadap 13 korban lainnya masih berlangsung. Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Budi Irawan mengatakan, proses evakuasi terus dilakukan secara maksimal.

“Sejak tadi malam ditemukan lagi tujuh jenazah, sehingga kini tersisa 13 korban yang masih kami cari. Data ini berdasarkan foto-foto yang disampaikan pihak pondok pesantren,” ungkapnya.

Ia menambahkan, tim gabungan menargetkan seluruh korban dapat ditemukan pada hari ini. “Target kami hari ini selesai, maksimal hingga pukul 00.00 WIB. Mudah-mudahan semua korban dapat ditemukan,” tutupnya.

Editor : Suriya Mohamad Said

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut