SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Kisah pilu ini menimpa seorang kakek di Kampung Babakan Cilimus RT 04/02, Desa Rambay, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Di usia sekitar 70 tahun, kakek yang bernama Kholyubi harus tinggal di sebuah gubuk yang kondisinya sangat memprihatinkan, mirip dengan gubuk reyot. Dinding gubuk reyot hanya terbuat dari papan kayu yang sudah usang, sebagian atap bahkan bolong, membiarkan angin dan hujan masuk ke dalam gubuk.
Seorang tokoh masyarakat bernama Jalaludin, yang dikenal sebagai Dodo, mengonfirmasi keadaan rumah tersebut. Dodo menyatakan bahwa kakek Kholyubi sudah lama tinggal di rumah yang memprihatinkan tersebut.
Dodo juga menjelaskan bahwa gubuk Kholyubi ditopang dengan kayu-kayu dari samping luar agar tidak ambruk. Namun, kekuatan penopang tersebut tidak akan bertahan jika turun hujan atau terjadi bencana alam lainnya.
"Kondisinya memang mengkhawatirkan. Kayu-kayu baik yang di bagian bawah maupun atas sudah lapuk dimakan usia," tambahnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait