get app
inews
Aa Text
Read Next : Kapolri Tinjau Kampung Tanah Merah Terdampak Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Hasil Autopsi Ulang Agar Diumumkan ke Publik 

Sabtu, 30 Juli 2022 | 07:59 WIB
header img
Ayah Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat, Samuel Hutabarat sangat mendukung hasil autopsi ulang anaknya itu diumumkan ke publik secara transparan. Foto/MPI/Rizky Syahrial.

JAKARTA, iNews.id —Ayah Brigadir J atau Nopryansah Yosua Hutabarat Samuel Hutabarat mendukung hasil autopsi ulang anaknya itu diumumkan ke publik secara transparan. Samuel mengakui hal tersebut perlu dilakukan. 

"Kita sangat mendukung dibuka untuk umum hasil autopsi. Biar spekulasi-spekulasi itu hilang, biar transparan," kata Samuel kepada wartawan, Jumat (29/7/2022). 

Sebelum autopsi ulang jenazah Brigadir J dilakukan, dia mengaku sempat bertemu pihak Tim Forensik yang dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Polda Jambi. Dia mengakui tim tersebut dari berbagai rumah sakit dan sejumlah universitas. 

“Di sana dibeberkan semua apa yang akan dilakukan hari Rabu yang mau diautopsi. Kami menanyakan memang, soal pertama yang bisa ikut ke dalam, yang ikut menyaksikan ke dalam biar transparansi, beliau-beliau itu mengatakan kami tidak boleh masuk lantaran kami tidak ada identitas kesehatan," kata Samuel. 

Ia menambahkan, hanya yang berstatus kesehatan yang bisa masuk ke dalam pertemuan tersebut. "Kami utus dua orang ke sana, ada keponakan kita dan tetangga, dia bidan dan dokter ada keponakan kita dan tetangga. Satu dari kebidanan yang satu dari dokter," jelasnya. 

Dari hasil autopsi tersebut, ia menuturkan hasilnya akan keluar selama tiga minggu sampai enam minggu ke depan. "Soal hasil autopsi kita tunggu bersama, kita tunggu bersama hasilnya nanti kita kawal bersama dan kita serahkan pada ahlinya. Nanti tiga sampai minggu baru keluar hasilnya. Itulah nanti baru kita paparkan," imbuhnya. 

Diberitakan sebelumnya, Polri telah melakukan proses ekshumasi atau penggalian kembali terhadap jenazah Brigadir J yang telah dikuburkan di Jambi, Rabu (27/7/2022). 

Ekshumasi diperlukan untuk autopsi ulang agar diketahui pasti penyebab kematian ajudan Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo tersebut. 

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, ekshumasi dan autopsi ulang dipimpin oleh Kepala Departemen Forensik RSCM Ade Firmansyah Sugiharto. 

"Dokter Ade Firmansyah Sugiharto sebagai ketua tim kedokteran forensik yang melakukan ekshumasi dan autopsi," kata Dedi kepada wartawan, Rabu (27/7/2022).
 

Editor : Eka L. Prasetya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut