SUKABUMI, iNewsSukabumi.id —Setiap muslim perlu berdoa agar rezekinya lancar dan berlimpah. Doa ini dipanjatkan terutama setelah shalat wajib dan sebelum memulai aktivitas maupun usaha. Rezeki memang sudah dibagi dan ditentukan oleh Allah SWT. Semua makhluk pun sudah dijamin mendapat rezeki-Nya. Meski demikian, manusia harus tetap ikhtiar dan berusaha mendapatkannya dengan cara halal.
Selain itu, dibarengi dengan doa agar diberikan rezeki yang lancar dan berlimpah. Jaminan tiap makhluk sudah digariskan rezekinya disebutkan dalam Alquran, Surat Hud ayat 6. Allah SWT berfirman:
وَمَا مِنْ دَاۤبَّةٍ فِى الْاَرْضِ اِلَّا عَلَى اللّٰهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۗ كُلٌّ فِيْ كِتٰبٍ مُّبِيْنٍ
Artinya: Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezkinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). (QS. Surat Hud: 6)
Doa agar Rezeki Lancar dan Berlimpah Doa merupakan inti ibadah atau mukhul ibadah. Dalam hadits disebutkan bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:
الدُّعَاءُ مُخُّ الْعِبَادَةِ
Latin: Ad du'aa u mukhul 'ibadah Artinya: "doa itu merupakan inti dari ibadah" (HR.Tirmidzi No.2969)
Dalam Al Qur'an, Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk meminta yakni berdoa sebagaimana dalam firman-Nya:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُوْنِيْٓ اَسْتَجِبْ لَكُمْ ۗاِنَّ الَّذِيْنَ يَسْتَكْبِرُوْنَ عَنْ عِبَادَتِيْ سَيَدْخُلُوْنَ جَهَنَّمَ دَاخِرِيْنَ
Artinya: Dan Rabbmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (QS. Al Mu'min: 60).
Allah menganjurkan kepada hamba-hamba-Nya untuk meminta kepada-Nya dan Dia menjamin akan memperkenankan permintaan mereka. Waktu yang tepat atau mustajab untuk memanjatkan doa kepada Allah di antaranya adalah setelah shalat wajib atau fardhu, pertengahan malam saat sholat tahajud, waktu di antara dua khutbah, dan setelah Ashar di hari Jumat.
Selain itu, waktu mustajab berdoa lainnya ketika turun hujan, setelah adzan dan iqomah, khatam Al Qur'an, dan saat berbuka puasa.
Berikut Doa agar Rezeki Lancar dan Berlimpah, Arab, Latin, Arti:
1. Doa Nabi Muhammad SAW Doa agar rezeki lancar dan berlimpah pertama yakni membaca doa yang rutin dipanjatkan Nabi Muhammad SAW berikut ini:
اللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْسَعَ رِزْقِكَ عَلَيَّ عِنْدَ كِبَرِ سِنِّي , وَانْقِطَاعِ عُمْرِي , وَقُرْبِ أَجَلِي
Latin: Allahummaj’al rizqika ‘alayya ‘inda kibari sinni wanqitho’i ‘umri wa qurbi ajali.
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah keluasan rizki-Mu padaku di saat usia senjaku, di saat putusnya umurku dan di saat dekatnya ajalku.” Doa tersebut senantiasa dibaca oleh Nabi Muhammad SAW, bahkan menurut keterangan jarang ditinggalkan oleh Rasulullah SAW.
2. Doa Nabi Sulaiman dan Nabi Daud Doa agar rezeki lancar dan berlimpah berikutnya yakni amalan dari Nabi Sulaiman dan Nabi Daud as.
رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَدْخِلْنِيْ بِرَحْمَتِكَ فِيْ عِبَادِكَ الصّٰلِحِيْنَ
Latin: Rabbi auzi'ni an asykura ni'matakal latii an'amta 'alayya wa 'alaa waalidayya wa an a'mala shaalihan tardhaahu wa adkhilnii birahmatika fii 'ibadikash shaalihiin.
Arti: "Ya Rabbku, berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh." (QS. Surat An Naml: 19)
3. Doa Nabi Isa AS
اَللّٰهُمَّ رَبَّنَآ اَنْزِلْ عَلَيْنَا مَاۤىِٕدَةً مِّنَ السَّمَاۤءِ تَكُوْنُ لَنَا عِيْدًا لِّاَوَّلِنَا وَاٰخِرِنَا وَاٰيَةً مِّنْكَ وَارْزُقْنَا وَاَنْتَ خَيْرُ الرّٰزِقِيْنَ
Latin: Allahumma rabbanaa anzil 'akainaa maaaidatan minas samaa i takuunu lanaa 'iidal liawwalinaa wa akhirinaa wa aayatn minka warzuqnaa wa anta khairur raaziqiin.
Arti: "Ya Rabb kami, turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu bagi orang-orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; beri rezkilah kami, dan Engkaulah Pemberi rezki Yang Paling Utama".
4. Doa sebelum berjualan
اللَّهُمَّ إِنِّي أجبتُ دعوتَك، وصليتُ فريضتك، وانتشرت كما أمرتني، فَارْزُقْنِي مِنْ فَضْلِكَ، وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
Latin: Allahumma Inni ajibtu da'wataka washolaitu faridhotuka wantasyarat kamaa amartanii, farzuqnii min fadlika wa anta khairurraaziqiin.
Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku menyukai seruanmu, dan aku telah kerjakan salat yang Engkau fardukan serta aku akan menebar sebagaimana yang telah Engkau perintahkan, maka berilah daku rezeki dari karunia-Mu, dan Engkau adalah sebaik-baik Pemberi rezeki. (Riwayat Imam Ibnu Abu Hatim).
5. Doa Semangat Bekerja
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Latin: Allahumma inni a’udzubika minal hammi wal hazan, wa a’udzubika minal ‘ajzi wal kasali, wa a’udzubika minal jubni wal bukhli, wa a’udzubika min ghlabatid dayni wa qahrir rijaal. (3 x)
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan dan kedukaan, aku berlindung kepada-Mu dari lemah dan malas, aku berlindung kepada-Mu dari takut (miskin) dan kikir, aku berlindung kepada-Mu dari banyaknya hutang dan paksaan orang-orang.”
6. Membaca Doa Sayyidul Istighfar
Salah satu amalan zikir pembuka rezeki yakni rutin melafalkan Sayyidul Istighfar.
Berikut bacaan doa sayyidul istighfar:
اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، خَلَقْتِنِي وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلِيَّ، وَأَبُوءُ بِذَنْبِي، فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
Latin: Allahumma anta rabbii laa ilaha Illa anta khalaqtanii wa ana 'abduka wa ana 'ala 'ahdika, wawa'dika mas tatho'tu, a'dzubika min syarri maa shona'tu, abuu ulaka bini'matika 'alayya wa abu u bidzanbi faghfirli fainnahu laa yaghfiru dzunuuba Illa anta.
Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku. Tiada tuhan selain Engkau. Engkau-lah yang telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku tetap pada ikatan-Mu dan perjanjian-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang aku perbuat. Aku mengakui dosaku kepada-Mu, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku. Maka ampunilah aku, sungguh tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau".
7. Membaca Laailahaillallah Al Malikul Haqqul Mubiin
Doa agar rezeki lancar dan berlimpah berikutnya yakni rutin membaca kalimat zikir berikut:
لَا إِلهَ إِلَّا اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِينُ
Latin: Laailaaha illallah al malikul haqqul mubiin
Dzikir ini dianjurkan paling sedikit 100 kali karena dzikir ini dapat membuka pintu kekayaan. Dzikir itu juga datang dalam hadits Nabi Muhammad Saw. Diriwayatkan dari Ali RA, ia berkata: Rasulullah Saw. bersabda:
مَنْ قَالَ لَا إِلهَ إِلَّا اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِينُ فِي كُلِّ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ كَانَ لَهُ أَمَانًا مِنَ الْفَقْرِ، وَيُؤْمَنُ مِنْ وَحْشَةِ الْقَبْرِ، وَاسْتُجْلِبَ بِهِ الْغِنَى، وَاسْتُقْرِعَ بِهِ بَابُ الْجَنَّةِ
“Siapa membaca Laa Ilaaha Illallaah Al-Malikul Haqqul Mubin seratus kai dalam sehari maka memperoleh jaminan aman dari kemiskinan, diselamatkan dari ngerinya kubur, mendapat kekayaan dan terbuka baginya pintu-pintu surga.” (HR. Abu NU’aim di Shifah al-Jannah, No. 185, Al-Khatib al-Baghdadi di Tarikhnya: 12/358-359, dan selainnya).
8. Membaca Tasbih Subhanallah Wabihamdihi Subhanallahil 'Adzim
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللَّهِ العَظِيم
Latin: Subhaanallahi wabihamdihi dan Subhanallahilulazhiim. Zikir ini lazim dibaca tiap habis shalat fardu. Keutamaannya memperberat timbangan amal di hari perhitungan (hisab) dan disukai Allah SWT.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كَلِمَتَانِ خَفِيفَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ ثَقِيلَتَانِ فِي الْمِيزَانِ حَبِيبَتَانِ إِلَى الرَّحْمَنِ سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ، سُبْحَانَ اللَّهِ العَظِيم
Dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu alaihi wasallam beliau bersabda: "Dua kalimat ringan dilisan, berat ditimbangan, dan disukai yang Maha Pengasih (Ar Rahman) yaitu Subhanallah wabihamdihi dan Subhaanallahulazhiim" (HR. Bukhari) (No. 6406 Fathul Bari) Shahih. Demikian pembahasan mengenai doa agar rezeki lancar dan berlimpah yang bisa diamalkan tiap sehabis shalat fardhu dan ketika akan memulai aktivitas.
Editor : Eka L. Prasetya