get app
inews
Aa Read Next : 10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Sukabumi: Bisa Ditempuh dengan Jalan Kaki

Tragis! 1 Anggota Polsek Cireunghas Terkapar Dibacok Pelajar saat Hendak Amankan Tawuran Geng Motor

Rabu, 25 September 2024 | 17:22 WIB
header img
HR (28) anggota Polisi dari Polsek Cireunghas, Polres Sukabumi Kota dibacok kelompok geng motor saat akan melerai tawuran. AKBP Rita Suwadi saat membeberkan barang bukti sajam. iNews/Dharmawan H

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - HR (28) anggota  Polisi dari Polsek Cireunghas, Polres Sukabumi Kota dibacok kelompok geng motor saat akan melerai tawuran. Sebelumnya korban sempat mengeluarkan tembakan peringatan ke udara, namun dengan sadis, para pelaku berstatus pelajar tetap menyerang dia.

Korban HR terkapar di Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Kampung Nagrog 003/007, Desa Cireunghas, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (22/9/2204).

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi mengatakan, korban dibacok menggunakan senjata tajam (Sajam) jenis corbek dan cerulit hingga mengalami luka sobek 5 jahitan di punggung dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hermina Sukabumi. 

"Dalam kurun waktu 3 jam jajaran Satreskrim Polres Sukabumi Kota berhasil mengamankan para terduga pelaku atas nama H (17) alias T berstatus pelajar, R alias I (16) berstatus pelajar," kata AKBP Rita, Rabu (25/9/2024).

Rita menambahkan, keduanya merupakan terduga pelaku utama yang melakukan pembacokan dan menendang ke bagian pinggang korban. Selain itu, polisi juga menangkap 10 orang lainnya dan menetapkan 2 orang Daftar Pencarian Orang (DPO).

"Para tersangka lainnya, VCY (20) alias A seorang mahasiswa, FGH (15) pelajar, FF (15) pelajar, MAI alias A (16) pelajar, MRA (16) pelajar, RU (15) pelajar, S (15) pelajar, GM (17) pelajar. Dua orang masih DPO berinisial H (17) dan A (17) status pelajar," ujar Rita.

Rita mengatakan, barang bukti yang disita berupa 3 unit sepeda motor milik pelaku, 5 buah senjata tajam berbagai jenis, 1 unit kendaraan Toyota Avanza yang digunakan korban beserta rekan-rekannya dan 1 lembar visum et repertum milik korban.

"Awalnya polisi mendapat informasi dari 8 karyawan GSI Sukalarang yang baru pulang kerja terkait adanya berandal bermotor yang hendak bentrokan. Laporan langsung direspon dengan melakukan pengecekan ke lokasi oleh 3 anggota Polsek Cireunghas," timpal Rita.

Rita menjelaskan, ketiganya mencoba memberhentikan 10 orang yang sedang konvoi menggunakan sepeda motor untuk melakukan pemeriksaan. Namun 2 orang berusaha melarikan diri, tapi akhirnya dapat diamankan berikut sajam jenis celurit.

"Tiba-tiba ada yang melakukan perlawanan kepada anggota Unit Reskrim Polsek Cireunghas. Polisi yang sudah melepaskan tembakan peringatan, tidak dihiraukan oleh terduga pelaku dan langsung membacok anggota polisi tersebut," ujar Rita.

Senjata tajam yang digunakan, ujar Rita, jenis parang yang ujungnya melengkung, dibacokan kepada korban tepatnya ke arah bawah pinggang bagian belakang sebelah kanan. Lalu pelaku lainnya menendang ke arah pinggang dan menyabetkan celurit.

"Atas kejadian tersebut, korban alami luka 1 titik dengan jumlah 5 jahitan dan 1 titik dengan jumlah 2 jahitan dan dibawa ke rumah sakit Hermina Sukabumi. Sementara, 2 pelakunya langsung diamankan ke Polsek Cireunghas," tandas Rita.
 

Editor : Suriya Mohamad Said

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut