CIREBON, iNews.id — Arus balik pemudik Lebaran di Jalur Pantura Cirebon, Jawa Barat terpantau padat merayap menuju ke arah Bandung dan Jakarta pada Kamis (5/5/2022) siang tadi.
Titik rawan kemacetan terjadi di kawasan perempatan persimpangan lampu merah Palimanan. Baca juga: Lonjakan Arus Balik Lebaran, Warga Dirikan Warung Dadakan di Jalur Pantura Cirebon Kondisi padat merayap ini diakibatkan meningkatnya volume kendaraan pemudik sepeda motor dan mobil pribadi pada arus balik H+4 Lebaran.
Akibatnya jalur Pantura Cirebon padat merayap sepanjang satu kilometer. Kepadatan ribuan kendaraan roda dua dan roda empat ini terjadi di ruas sepanjang jalur Pantura Cirebon. Ribuan kendaraan arus balik tersendat di titik rawan kemacetan seperti di perempatan persimpangan lampu merah Palimanan.
Persimpangan ini mempertemukan arus dari Cirebon menuju Bandung. Selain karena meningkat volume arus balik, kepadatan juga disebabkan karena adanya pertemuan titik arus di perempatan lampu merah.
Sepeda motor dan mobil pribadi pemudik harus antre secara bergiliran menjadi faktor penyebab kepadatan tersebut.
Para pemudik mengaku balik lebih awal untuk menghindari kemacetan yang diprediksi pada akhir pekan nanti.
Peningkatan arus balik dari arah Jawa Tengah, dan Jawa Timur ke Jakarta ini akan terus meningkat pada malam dan puncak arus balik terjadi pada hari Sabtu dan minggu mendatang. Para pemudik diimbau agar tidak membawa barang berlebihan saat mengendarai sepeda motor karena berbahaya bagi keselamatan sendiri dan orang lain.
Editor : Eka L. Prasetya