JAKARTA, iNews.id — Kementerian Pertanian (Kementan) mengungkapkan sebanyak 10.000 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah tiba di Indonesia. Untuk itu, Kementan segera melakukan penyuntikan vaksin PMK ke hewan ternak sapi mulai hari ini.
Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri, mengatakan kedatangan 10.000 vaksin Penyakit Mulut dan Kuku sesuai jadwal. "Tentu ini hal yang sangat menggembirakan bagi kami, karena upaya yang kita siapkan berjalan sesuai jadwal. Sesuai janji kami vaksin (PMK) akan tiba di minggu kedua Juni 2022," kata Kuntoro dalam keterangan tertulisnya, dikutip hari ini.
Terkait jumlah vaksin yang datang, Kuntoro menjelaskan, untuk tahap pertama vaksin PMK yang masuk hanya 10.000 dosis. Hal tersebut dikarenakan keterbatasan cargo pesawat. Adapun skema penggunaan vaksin ini, nantinya disuntikkan pada hewan sehat yang belum terkena PMK, namun berada di wilayah zona merah atau tertular.
"Jadi nanti secara bertahap akan disuntikkan pada hewan ternak di sumber pembibitan ternak, sapi perah milik rakyat dan koperasi Susu, serta ternak sapi potong di daerah berisiko tinggi. Kita sudah susun prioritas vaksinasi berdasarkan faktor resikonya," kata Kuntoro.
Khusus program vaksinasi, secara perdana akan dilakukan hari ini dimulai dari Jawa Timur, dan selanjutnya serentak di daerah lainnya. Kuntoro kembali menegaskan saat ini pemerintah sangat fokus dan serius menangani PMK, dan meminta masyarakat tidak panik soal ketersediaan hewan kurban untuk Idul Adha mendatang.
Selanjutnya, Kuntoro menambahkan secara keseluruhan vaksin akan tiba kembali dalam 3 hari ke depan, dengan total 800.000 dosis. Nantinya, vaksin akan didistribusikan sesuai kebutuhan daerah dengan memerhatikan peta sebaran penyakit yang terjadi saat ini.
Editor : Eka L. Prasetya