JAKARTA, iNews.id —Pemerintah Republik Indonesia melalui Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Perdana Menteri (PM) Jepang, Kishida Fumio, untuk mempercepat penyelesaian sejumlah proyek strategis di Indonesia.
Salah satunya MRT Jakarta. "Beberapa proyek strategis yang saya sampaikan agar di percepat penyelesaiannya antara lain MRT Jakarta untuk north dan southnya kemudian fase kedua dan juga east west untuk fase yang pertama," kata Jokowi dalam keterangannya yang dikutip dari tayangan YouTube Reuters, Rabu (27/7/2022).
Jokowi juga meminta Jepang untuk membantu menyelesaikan kawasan industri Papua dan perluasan Pelabuhan Patimban. "Kemudian kawasan industri di Papua Barat, perluasan pelabuhan Patimban dan jalan tol akses Patimban, kami juga membahas komitmen kerja sama bagi kelanjutan proyek gas Masela," kata Jokowi.
Jokowi berharap dukungan pengetahuan dan teknologi baru Jepang untuk mendukung beberapa proyek strategis Indonesia terutama untuk hilirisasi komoditas alam, pengembangan mobil dan motor listrik, serta sektor kesehatan dan pangan.
"Secara khusus saya mengajak Jepang untuk mendukung percepatan pencapaian target net zero emission Indonesia melalui advokasi inovatif teknologi seperti teknologi hidrogen dan amunia," kata Jokowi.
Presiden juga menawarkan kerja sama yang lebih intensif terkait pengiriman tenaga kerja Indonesia ke Jepang. Untuk itu, Jokowi mengharapkan dukungan Jepang dalam persiapan tenaga kerja yang akan bekerja di Jepang. Terkait isu-isu regional dan global, Jokowi menyampaikan penghargaan atas dukungan Jepang terhadap presidensi Indonesia di G20 untuk memberikan kontribusi signifikan bagi pemulihan ekonomi global.
"Untuk kawasan Indo-Pasifik tahun depan Indonesia akan menjadi Ketua Asean dan Jepang akan menjadi Ketua G7 kami akan terus berkoordinasi dalam merumuskan agenda prioritas keketuaan agar lebih memberikan kontribusi terhadap perdamaian dan kesejahteraan di kawasan dan di dunia," kata Jokowi.
Editor : Eka L. Prasetya
Artikel Terkait