DENPASAR, iNewsSukabumi.id - Pemprov Bali menolak Timnas Israel U-20 untuk berlaga di Pulau Bali dalam ajang Piala Dunia U-20 2023. Penolakan ini disampaikan Gubernur Bali I Wayan Koster dengan mengirim surat bernomor T.00.426/11470/SEKRET ke Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali.
Dalam surat tersebut, Gubernur Bali I Wayan Koster juga menuliskan kebijakan politik Israel terhadap Palestina tidak sesuai dengan kebijakan politik Indonesia.
"Berkenaan dengan keikutsertaan Tim dari Negara Israel, Kami menyampaikan sudut pandang bahwa kebijakan politik Israel terhadap Palestina yang tidak sesuai dengan kebijakan politik Pemerintahan Republik Indonesia, yang sampai saat ini masih menjadi masalah serius politik regional, serta tidak adanya hubungan diplomatik antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah Israel," isi surat tersebut.
"Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang Tim dari Negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali," kata isi surat tersebut.
"Kami, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan Tim dari Negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali. Hal ini dilakukan untuk menghormati hubungan diplomatik antara Pemerintah Republik Indonesia dengan Pemerintah negara lain di Dunia, khususnya yang berkaitan dengan Israel."
Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 yang akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023 mendatang.
Pemerintah telah memilih enam provinsi sebagai venue Piala Dunia U-20 2023. Mereka adalah DKI Jakarta, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali.
Namun banyak masyarakat Indonesia menolak Israel tampil dalam ajang tersebut. Ekspansi negara Zionis tersebut terhadap Palestina menjadi alasan utama masyarakat di Tanah Air menolak kedatangan Israel.
Editor : Suriya Mohamad Said
Artikel Terkait