SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Puluhan warga yang didominasi mamah muda di Sukabumi, Jawa Barat mendatangi Polres Sukabumi Kota untuk melaporkan dugaan arisan dan investasi bodong yang mereka alami, Kamis malam 30 Maret 2023. Puluhan mamah muda ini mengaku jadi korban investasi Sultan yang ternyata bodong dengan total kerugian yang dialami para korban mencapai Rp1 miliar lebih.
Gina Maulana korban arisan dan investasi bodong mengatakan, para mamah muda telah menjadi korban arisan dan investasi yang dilakukan IN warga Citamiang, Kota Sukabumi.
“Kerugian yang dialami para korban yang mencapai ratusan orang ini bervariasi mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah. Kita tergiur lantaran dijanjikan keuntungan 10 persen dari modal yang disertakan dalam setiap minggunya,” kata dia, Kamis malam (30/03/2023).
Arisan ini menurut dia, sudah berjalan sejak 2021 sementara investasinya berjalan sejak 4 bulan terakhir.
“Awalnya fee atau keuntungan yang mereka terima lancar ditransfer melalui rekening. Namun sejak beberapa minggu terakhir tidak kunjung cair bahkan pelaku menghilang dan sulit dihubungi,” timpalnya
Polres Sukabumi Kota kini tengah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan sejumlah bukti untuk mengungkap kasus arisan dan investasi yang diduga bodong ini.
Namun belum ada keterangan dari pihak kepolisian. Kasus tersebut kini masih ditangani Satreskrim Polres Sukabumi Kota.
Editor : Suriya Mohamad Said
Artikel Terkait
