Libur Natal 2023, Okupansi Hotel di Kawasan Pantai Sukabumi Meningkat

supriadi
Parkiran salah satu hotel di kawasan Pantai Palabuhanratu nampak dipenuhi kendaraan penginap, okupansi di libur natal 2023 meningkat

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Tingkat hunian hotel di Kabupaten Sukabumi mengalami peningkatan di libur Natal 2023 dan menjelang Tahun Baru 2024, hal itu sesuai informasi yang diterima Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

 

Ketua PHRI Kabupaten Sukabumi Yuda Suryadarma mengatakan, untuk libur Natal tahun 2023 ini, ada peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

Peningkatan tertinggi ada di hotel yang ada di kawasan Geopark Ciletuh.

"Libur Natal 2023 ini ada peningkatan, untuk wilayah Sukabumi Utara ini di angka 60%, lalu untuk wilayah Sukabumi Selatan berarti area Palabuhanratu dan sekitarnya ini di angka 80% dan wilayah Ciletuh atau pajampangan hingga ujung genteng ini di angka 90%," kata Yuda melalu Whatsapp, Selasa (26/12/2023).

 

"Jadi hasil prosentasi ini menunjukkan memang wisatawan cenderung sekarang banyak yang berkunjung ke daerah pantai khususnya ke daerah Ciletuh dan juga Ujunggenteng," sambungnya.

 

Yuda menjelaskan, nasib berbeda dialami hotel di wilayah utara, di sana okupansi tidak terjadi kenaikan yang signifikan.

 

"Dari laporan sebagian hotel di wilayah utara ada penurunan, di sebabkan kemacetan di wilayah Cibadak, sehingga masyarakat atau wisatawan cenderung memilih penginapan yang ada di wilayah Kota Sukabumi. Untuk harga sewa hotel sendiri sejauh ini dari data yang masuk memang Adapun beberapa hotel yang menaikkan teps tetapi itu lebih kepada bundling," jelasnya.

 

"Contoh misalkan salah satu Hotel a dia untuk kamar dan juga breakfast 500.000 tapi dia ada paket 700.000 sudah termasuk dengan makan malam dan mungkin dengan snek makan siang dan lain-lain, jadi kenaikan itu lebih kepada paket atau Promonya dari hotel masing-masing jadi tidak naik yang wajar," terangnya.

 

Masih kata Yuda, mencegah terjadinya keluhan wisatawan, PHRI sudah berkoordinasi pada saat rapat dengan Dinas Pariwisata, PHRI mengimbau semua anggota agar membuat spanduk, baliho atau banner sebagai media publikasi agar wisatawan atau masyarakat tidak berenang di laut demi menjaga keselamatan dan juga keamanan.

 

"Kita sudah membuat himbauan kepada seluruh anggota, salah satunya dengan membuat himbauan atau larangan berenang, kemudian yang kedua untuk tetap menjaga kebersihan di lingkungan, karena permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun adalah ketika Liburan Natal tahun baru selesai ini meninggalkan sampah," tuturnya.

 

"Untuk sampah ini juga kita sekretariat menghimbau kepada anggota untuk menyediakan trashback di beberapa titik walaupun trashback disediakan di setiap Hotel tapi di area sekitar luar hotel khususnya yang berdekatan dengan bibir Pantai Itu diwajibkan untuk menyediakan trashback dan sejauh ini persiapan phri untuk tahun baru masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya," tandasnya.*

Editor : Ridwan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network