get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Sukabumi Tak Rekomendasikan Koperasi Dadakan Jadi Pemasok Program Makan Bergizi Gratis

Ponpes Al-Islah Kebakaran, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Kamis, 07 Juli 2022 | 18:46 WIB
header img
Kondisi bangunan Ponpes Al-Islah di Kampung Cibitung RT 03/04, Desa Cimenteng, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi yang ludes terbakar. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi).

 

SUKABUMI, iNews.id —Musibah kebakaran terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Islah di Kampung Cibitung RT 03/04, Desa Cimenteng, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (7/72022) dini hari. 

Akibatnya, para santri kehilangan kitab dan alat belajar. Kapolsek Curugkembar Iptu Muhlis mengatakan, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, api diketahui pertama menyala disertai kepulan asap tebal berasal dari atap bangunan lantai 2 Ponpes Al-Islah tersebut. 

"Akibatnya, bangunan lantai dua di pesantren tersebut, hangus terbakar. Bahan bangunan yang menggunakan material kayu membuat api lebih cepat membesar menghanguskan bangunan pesantren," kata Muhlis kepada MNC Portal Indonesia (MPI).  

Iptu Muhlis menyatakan, setelah mendapat informasi dari warga sekitar, petugas siaga piket Polsek Curugkembar menghubungi pemadam kebakaran Unit Sagaranten dan bersama-sama dengan Forkopimcam Curugkembar, petugas P2BK dan aparatur Pemdes mengecek ke lokasi kejadian.  Tidak ada korban jiwa dalam bencana kebakaran yang diduga dipicu oleh korsleting listrik tersebut. 

Namun pemilik ponpes yang diketahui bernama Ustad Asep Muhtar mengalami kerugian dengan jumlah total sekitar Rp205 juta.  

"Iya, untuk kerugian bangunan diperkirakan Rp150 juta, meubel Rp15 juta, tempat tidur, sarana prasarana santri Rp20 juta, kitab, alat belajar lainnya, pakaian, handphone dan uang tunai milik santri Rp20 juta. Jika ditotalkan ada sekitar Rp205 juta," ujarnya. 

Kapolsek Curugkembar menuturkan, api berhasil dijinakan oleh petugas gabungan setelah berjibaku sekitar 30 menit, setelah satu unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian.  

"Ponpes dua lantai berukuran 11 x 6 meter itu, dihuni santri tetap sebanyak 16 orang dan santri lokal 20 orang. Alhamdulillah, semuanya selamat namun handphone, pakaian, uang dan alat belajar yang ada di ponpes itu, habis terbakar," kata Kapolsek Curugkembar.

Editor : Eka L. Prasetya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut