get app
inews
Aa Read Next : Melawan saat Akan Disodomi Ternyata Alasan Pelaku Tusuk ART hingga Tewas di Sukabumi

Gerombolan Bermotor Teror Warga Cisolok Sukabumi dengan Senjata Api

Sabtu, 15 Juli 2023 | 18:50 WIB
header img
Situasi Kampung Alfurqon setelah adanya penodongan dari gerombolan bermotor. Foto: iNews/Ilham Nugraha

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Kejadian kekacauan terjadi di Kampung Alfurqon, Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, ketika sekelompok individu bermotor melakukan tindakan yang mengganggu ketertiban. Para pelaku diduga membawa senjata api dan mengancam warga.

Saat itu, seorang warga setempat bernama Sigit (21) terkejut ketika tiba-tiba lima motor datang dan menggeber di Jalan Raya Cisolok - Cibareno sekitar pukul 18.15 WIB. Sigit pun langsung melarikan diri ke gang tempat tinggalnya setelah melihat hal itu.

"Saya sedang menunggu angkot, tiba-tiba ada lima motor datang. Mereka dengan menggeber motornya dan saya langsung lari masuk ke gang tempat kontrakan saya," ungkap Sigit, Minggu malam (9/7/2023).

Setelah masuk ke dalam rumahnya, ibu Sigit yang bernama Nining, mendekati pelaku yang berdiri di depan rumahnya. 

"Ada dua orang yang kemudian mengikutinya masuk ke rumah, sementara teman-temannya menunggu di depan gang. Saya masuk ke dalam rumah, dan ibu saya yang berbicara dengan mereka," kata Sigit.

"Mereka mengancam ibu saya dengan pistol, mereka membawa senjata itu saat mereka masuk ke dalam gang. Saya berada di dalam rumah, dan ibu saya meminta mereka pergi. Yang aneh adalah mereka mengenal saya," tambah Sigit.

Nining mengaku merasa panik ketika para pelaku berusaha masuk ke dalam rumahnya. Dia berdiri di pintu masuk dan menghalangi mereka.

"Ada dua orang, mereka mengenakan jaket dan masker, dan memiliki tubuh yang tinggi. Mereka membawa pistol. Mereka bertanya keberadaan anak saya, saya menjawab bahwa dia sedang keluar, tetapi mereka tidak percaya dan mengancam dengan senjata," cerita Nining.

Nining mencoba mengusir mereka, namun mereka tetap bertahan sampai pemilik kontrakan datang. "Pemilik kontrakan datang dan meminta mereka pergi. Akhirnya, mereka pergi menuju arah Cisolok," tutur Nining.

Saat ini, situasi di lokasi kejadian masih menegangkan. Beberapa warga terlihat menutup pintu rumah mereka sebagai tindakan pencegahan

Editor : Hikmatul Uyun

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut