get app
inews
Aa Text
Read Next : BREAKING NEWS, Lagi Belajar Tiba-Tiba Ruang Kelas SDN 3 Cikidang Ambruk, Ada Korban Jiwa? 

Viral! Aksi Preman Kampung Palak Sopir di Sukabumi Begini Kronologinya

Rabu, 23 Oktober 2024 | 20:54 WIB
header img
Aksi dua preman kampung yang memalak sopir di Sukabumi terekam video amatir warga sehingga viral di media sosial. Foto iNews/Ilham N

SUKABUMI, iNewsSukabumi.id - Aksi preman kampung yang memalak sopir kembali menjadi sorotan setelah sebuah video berdurasi 10 detik viral di media sosial. Dalam video amatir tersebut, seorang sopir truk menghadapi dua pria yang mencoba melakukan pemalakan di Sukabumi. Video ini segera menjadi perbincangan hangat di kalangan warga setempat.

Dalam video tersebut, seorang pria berkaus hitam tampak berusaha naik ke kabin truk sambil melotot dan menantang sopir. 

"Rek kumaha, hayoh, rek nenggeulan? (Mau gimana, mau mukul?)" tantang sopir kepada pria tersebut yang semakin memanas situasinya. 

Pria itu kemudian turun dari kabin sambil menunjuk-nunjuk, seolah mengajak berkelahi. Tak berselang lama, pria lain yang berkaus hitam dan bertopi ikut mendekati sopir dan mencoba menghentikan perekaman. 

Dia mengayunkan tangannya ke arah kamera yang digunakan sopir untuk merekam, sembari mengancam dengan bahasa Sunda kasar, "Kamu nelepon siapa, jangan foto-foto kamu!"

Merespon kejadian ini, Kapolres Sukabumi, AKBP Dr Samian, dengan tegas menegaskan bahwa premanisme adalah pelanggaran hukum serius yang akan ditindak tanpa kompromi. 

"Tindakan premanisme tidak dibenarkan dan melanggar hukum, kita akan tindak tegas," tegasnya, Rabu (23/10/2024).

Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika menjadi korban aksi serupa. Kerjasama antara masyarakat dan aparat keamanan sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan bebas dari tindak kriminal.

"Bagi masyarakat yang menjadi korban, kami minta untuk segera menginformasikan kepada kami. Setiap laporan akan kami tindak lanjuti dengan serius," tandasnya.
 

Editor : Suriya Mohamad Said

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut