Ledakan Petasan Hancurkan Rumah di Mojokerto, Seorang Pelajar Tewas

Sholahudin
Penampakan rumah korban yang hancur berantakan akibat ledakan petasan. (Foto: iNews.id/Sholahudin).

 

MOJOKERTO, iNews.id —Sebuah rumah di Desa Sampang Agung, Kecamatan Kutorejo, Mojokerto hancur berantakan oleh ledakan petasan yang terdengar dahsyat. Seorang pelajar penghuni rumah tewas di lokasi kejadian. 

Pantauan di lapangan, hampir sebagian besar genting rumah pecah dan lepas. Sementara beberapa dinding dan perabot juga pecah.  

Kondisi paling parah terjadi di dalam kamar korban, tempat petasan diduga diracik. Di lokasi itu semuanya porak poranda. Polisi memastikan asal ledakan berasal dari petasan. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan bahan peledak petasan di dalam kamar korban. Saat ini seluruh bahan peledak tersebut diamankan polisi sebagai barang bukti.  

Ketua RT setempat Imam Ghozali mengatakan, ledakan terdengar hingga tiga kali dari rumah korban. Saat itu juga dia bersama sejumlah warga datang langsung ke rumah korban untuk mengecak kondisi, namun terkunci.  

Beberapa orang pun langsung mendobrak pintu rumah dan melihat korban sudah tewas dengan kondisi mengenaskan. Sedangkan sang nenek yang berada di belakang rumah dalam keadaan syok berat. 

"Saya dengar ada ledakan tiga kali. Pas saya lihat dia sudah meninggal. Selain petasan ada bahan peledak di dalam kamar. Di rumah hanya dua orang, korban dan neneknya. Tapi pas kejadian, neneknya di belakang," katanya.  

Tetangga korban, Samsuri mengatakan selama ini korban tinggal dengan sang nenek dan terkenal pendiam. Selain itu dia juga baru saja lulus SMP dan sudah mendaftar di salah satu SMA di Kecamatan Kutorejo.  

Sementara itu aparat Polsek Kutorejo yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menutup lokasi dengan memasang garis polisi. Seluruh warga diminta untuk menjauh karena ditakutkan akan terjadi ledakan lagi.  

Dari hasil olah TKP ditemukan sejumlah serpihan kertas berkas petasan dan serbuk petasan yang berhamburan di lantai dalam rumah. Setelah dilakukan olah TKP, korban langsung dievakuasi dari dalam rumah dan dibawa ke Rumah Sakit Profesor Doktor Sukandar.  Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari aparat kepolisian. 

Editor : Eka L. Prasetya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network