SUKABUMI, iNewsSukabumi.id —Waroeng Steak and Shake merupakan pionir restoran steak dengan harga terjangkau dan makan steak pakai nasi. Di balik kesuksesan restoran ini, ada sepasang suami istri, Jody Brotosuseso dan Siti Hariyani atau Aniek.
Jody dan Aniek sukses menjadi pengusaha kuliner dengan mendirikan Waroeng Steak and Shake dengan ratusan cabang yang tersebar di seluruh Indonesia. Per Februari 2022 lalu, Waroeng Steak and Shake memiliki 107 cabang dengan 1.500-an karyawan.
Pengusaha 47 tahun ini menceritakan perjuangannya membangun Waroeng Steak and Shake. Awalnya, setelah lulus SMA, dia gagal masuk perguruan tinggi negeri (PTN), begitu juga dengan kekasihnya yang kini menjadi istrinya.
Karena menganggur, Jody dan Aniek mencoba bisnis kecil-kecilan dengan berjualan susu segar. Mereka berjualan di depan rumah sakit, dekat rumah Aniek dengan membuka tenda dan menggunakan gerobak, yang dibantu satu karyawan.
Ketika mencoba membuka cabang kedua, usahanya gagal. Namun Jody tidak menyesal karena menyakini kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda. Akhirnya dia menjajal jualan steak, dengan merekrut 2 karyawan. "Kita berjualan dengan modal pas-pasan," kata Jody, dikutip dari kanal YouTube PecahTelur, Jumat (26/8/2022).
Editor : Eka L. Prasetya
Artikel Terkait