CIAMIS, iNewsSukabumi.id - Terkuak begini tampang cowok yang jadi rebutan 2 gadis Ciamis. Akibat kejadian ini, seorang siswi SMK mengalami nasib nahas lehernya digorok pelaku yang juga pelajar SMK.
Diberitakan sebelumnya, gadis berinisial N (16) siswi SMK di Ciamis, Jawa Barat digorok lehernya pada Senin (19/6/2023) di Jalan Raya Dusun Harjamukti Kecamatan Rancah Ciamis. Korban N mengalami luka sayatan leher 20 cm dengan kedalaman 5 cm dan sudah menjalani operasi 15 jahitan luka luar.
Pelaku diketahui berinisial NKD (19) wanita asal Dayeuh Kolot Bandung. Diduga kejadian ini gara-gara korban dan pelaku terlibat cinta segitiga dengan seorang cowok yang jadi rebutan.
Sebuah akun Twitter mengungkap wajah pelaku, korban dan juga cowok yang jadi rebutan kedua gadis tersebut. Cowok itu berinisial D dan masih duduk di bangku SMA.
"Si cowok yang diperebutkan. Dek, masih SMA. Jaman gua dulu masih sibuk les fisika, mikirin gimana caranya kabur nebeng sama anak IPS gak ketahuan. Ga kepikiran rebutan cowok sampe maen gorok-gorokan, padahal lebaran haji seminggu lagi ya, eh udh digorok duluan,” tulis akun tersebut.
Setelah heboh pemberitaan ini, cowok berinisial D itu buka suara. Menurutnya, pelaku NKD tidak terima jika ia dekat dengan korban berinisial N.
"Intinya gini, biar jelas ya infonya. Korban N itu dekat dengan saya, tapi NKD (pelaku) tidak terima kalau saya dekat sama N. Alhasil N ditunggin di jalan, sama si NKD korban diadang, lalu terjadilah penggorokan," papar D dalam akun WA story-nya.
Kurang dari 24 jam setelah kejadian penggorokan itu, pelaku NKD berhasil ditangkap jajaran Polres Ciamis.
Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudangkoro mengatakan, pelaku diciduk berobat di klinik yang sama karena mengeluh sakit maag.
NKD nekat dan tega melakukan penganiayaan berat karena terbakar cemburu akibat rebutan cowok.
“Pelaku berhasil diciduk Satreskrim Polres Ciamis selang beberapa jam setelah kejadian di Klinik Pratama Purwasehat. Yang bersangkutan yang juga tengah berobat di klinik yang sama dengan korban karena berobat mengeluhkan penyakit maag, Senin (19/06/2023) sore,” kata Kapolres, Selasa (20/6/2023).
Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudangkoro mengatakan, kejadian bermula saat korban N pada Senin pagi, 19 Juni 2023 dengan menaiki sepeda motor berangkat ke sekolah.
“Dalam perjalanan korban dibuntuti pelaku yang sama sama menggunakan sepeda motor. Lalu di tempat kejadian di Jalan Raya Dusun Harjamukti Kecamatan Rancah Ciamis, N diberhentikan pelaku NKD sambil menaiki jok motor korban dari arah belakang langsung mengorok leher korban sebanyak 3 kali,” papar
AKBP Tony Prasetyo Yudangkoro.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa sebilah pisau yang digunakan pelaku, pakaian dan satu unit kendaraan.
“Untuk mempertanggung jawabakan perbuatannya pelaku NKD akan dijerat dengan Undang undang Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman lima tahun penjara,” tandas Kapolres.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait
