BANDUNG, iNews.id —Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) menargetkan penggunaan kendaraan listrik baik mobil atau motor sebanyak 500.000 unit. Saat ini, Pemprov terus menggenjot target tersebut tercapai tahun 2050, seiring ancaman krisis energi bahan bakar minyak.
"Hingga tahun 2050 kami menargetkan ada 500 ribu kendaraan listrik di Jawa Barat," kata Kepala Dinas ESDM Jawa Barat Ai Saadiyah Dwidaningsih, dalam acara Jabar Smile di Kiara Artha Park, Kota Bandung, Minggu (17/7/2022).
Salah satu langkah percepatan yang dilakukan adalah dengan akan dimulainya 26 perangkat daerah di Jawa Barat yang akan menggunakan kendaraan listrik. Mulai dari kepala daerah, sekda, dinas, dewan, dan lainnya. Tahun depan, pengggunaannya sudah dilakukan secara masif.
Sebagai langkah antisipasi, pihaknya terus menambah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Penambahan infrastruktur ini akan bekerjasama dengan PLN. Salah satunya Menggenjot wilayah blankspot seprti Jabar selatan.
"Kami terus kembangkan SPKLU, terutama kawasan blankspot terutama Jabar selatan. Kalau utara sudah kuat dari Bekasi, Cirebon, atau Bandung. Tapi untuk Jabar selatan akan diprioritaskan SPKLU portable," jelas dia.
Editor : Eka L. Prasetya