Suara ledakan yang nyaris menyerupai letusan bom ini berasal dari tabung gas yang tengah dimuat sebuah truk Isuzu yang tengah terjebak kemacetan.
Beberapa tabung berisi gas alam terkompresi atau Compressed Natural Gas (CNG) tersebut diduga mengalami kebocoran.
Kapolsek Cibadak Kompol Ridwan Ishak menjelaskan jumlah korban dalam kejadian ledakan gas CNG ini mencapai sembilan orang.
Dari jumlah tersebut, dua orang korban meninggal dunia yakni berinisial HH (56 tahun) warga Kampung Bojonggenteng, Desa Berekah, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi,
Seorang lagi berinisial UA (38 tahun) warga Kampung Babakan, Desa Bojonglongok, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi.
Sementara tujuh orang korban lainnya hingga Selasa dinihari, masih menjalani perawatan insentif di RSUD Sekarwangi.
Editor : Toni Kamajaya