"Kloter jamaah hajinya hanya 45 persen dari 100 persen yang seharusnya kita dapatkan. Maka, atas nama pribadi saya memohon maaf. Mudah-mudahan yang seharusnya pergi, tapi belum karena kuotanya bisa bersabar," ujarnya.
Ridwan Kamil pun berharap, musim haji tahun depan, Jabar mendapatkan tambahan kuota jamaah haji. Ssehingga kuota jamaah haji yang tersedia di Jabar bisa kembali normal seperti sebelum pandemi.
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu pun berpesan, agar seluruh jamaah haji menjaga kondisi kesehatannya dan fokus dalam menjalankan ibadah haji. "Ibadah haji ini ibadah yang sangat fisikal. Oleh karena itu, kepada yang sudah berangkat, makan yang memadai. Kalau ada vitamin, suplemen kesehatan silahkan dikonsumsi. Jangan banyak pikiran, fokuskan kepada niat ibadah dan jaga nama baik jamaah haji Indonesia khususnya Jabar," pesan Kang Emil.
Untuk diketahui, jika ditambahkan petugas, total jamaah haji asal Jabar sebanyak 17.855 orang. Mereka diberangkatkan melalui dua gelombang. Gelombang pertama dimulai 3-17 Juni 2022 dengan jumlah jamaah haji 8.484 orang ditambah 126 petugas, sehingga total 8.610 orang. Sedangkan, pemberangkatan gelombang II dimulai 18-2 Juli 2022 dengan total jamaah haji yang diberangkatkan mencapai 9.245 orang, termasuk 136 petugas.
Editor : Eka L. Prasetya