Barulah pada 1937, dibangun Restoran Orange Pergola dan beberapa cottage yang berada di sekitar Danau Lido oleh Antonius Johanes Ludoficus Maria Zwijsen, seorang polisi pada masa kolonial yang pensiun dan memilih mengembangkan bisnis hotel dan restoran.
Sejak saat itu, hotel dan restoran yang berada di tepi Danau Lido ini semakin populer hingga Ratu Wihelmina dari Belanda berkunjung ke kawasan tersebut. Bahkan, Presiden Soekarno pernah menginap di kawasan ini setelah menapaki tahun kedua kemerdekaan Indonesia, sekaligus menjadi momen bagi sang proklamator menulis buku berjudul Sarinah.
Seiring berjalannya waktu, kawasan Danau Lido terus berkembang menjadi ikon kebanggaan masyarakat Bogor dan sekitarnya. Terlebih, panorama alam yang memukau dengan pemandangan di antara dua gunung, yakni Gunung Salak dan Gunung Gede-Pangrango menjadi daya tarik tersendiri.
Editor : Eka L. Prasetya