Miris, 2 Tokoh Agama Ikut Tertawa saat Gus Miftah Hina Penjual Es Teh

JAKARTA, iNewsSukabumi.id - Gus Miftah, yang juga menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama, membuat pernyataan yang dianggap merendahkan penjual es teh.

Pernyataan ini menuai banyak kritik dari masyarakat karena dianggap tidak pantas diucapkan oleh seorang tokoh publik.

Baca Juga

George Sugama Halim Dicokok di Hotel Sukabumi, Pakai Kaos yang Sama saat Aniaya Pegawai Toko Roti

Pernyataan Gus Miftah memicu kemarahan publik. Banyak yang menganggap pernyataannya tidak mencerminkan sikap seorang tokoh agama dan juga tidak menghargai pekerjaan orang lain.

Penjual es itu dihina Gus Miftah di depan banyak orang terjadi saat dia bersama Gus Yusuf Chudlori, Habib Zaidan Bin Yahya hadir dalam pengajian Magelang Bersholawat.

Dari tayangan video yang viral tampak dan sangat jelas Gus Miftah mengolok-olok tukang es teh yang berjualan berkeliling di arena pengajian. Namun hal yang lebih miris lagi saat Gus Miftah mengolok-olok tukang es tadi, beberapa tokoh yang duduk bersebelahan dan di belakang Gus Miftah juga ikut tertawa ngakak tanpa ada yang mau menasihatinya. Para tokoh tertawa lepas tanpa beban, bahkan menunjuk-nunjuk ke arah tukang es tadi.

Baca Juga

5 Bangunan Bersejarah di Sukabumi, Saksi Bisu Perjalanan Waktu Tanah Pasundan

Tindakan Gus Miftah yang menghina penjual es teh menjadi sorotan masyarakat. Tak terkecuali, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis. 

Kiai Cholil meminta agar kelakuan Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan itu tidak ditiru. “Ucapan itu tak baik dikatakan apalagi di depan publik oleh penceramah dan pejabat publik,” kata Kiai Cholil di akun Instagramnya dikutip Rabu (4/12/2024). 

Dia menuturkan, perlu kematangan diri sang penceramah dalam menanggapi sesuatu, sehingga tidak kontraproduktif. 

Baca Juga

10 Wisata Kuliner di Sukabumi, Laksa Pak Idrus hingga Surabi Duren Enggak Bikin Kantong Jebol

“Orang-orang berharap kepada penceramah apalagi merangkap penjabat untuk mendapat keteladanan. Itu tukang jual sedang berkasab mencari rezeki yang halal sesuai kemampuannya. Yang seperti itu jangan ditiru ya Deekk.. Astaghfirullah,” pungkasnya. 

Sementara Gus Miftah telah menemui penjual es yang diolok-oloknya dalam acara Magelang Bersholawat pada 20 November 2024 lalu. Dia meminta maaf kepada penjual es yang diketahui bernama Sonhaji itu secara langsung.

Dia mengatakan, silaturahmi ini dilakukan usai video dirinya mengolok-olok Sonhaji viral di media sosial. Dia mengaku niatnya melontarkan ucapan itu untuk bercanda, namun disalahpersepsikan oleh orang lain.

Baca Juga

Resah, Warga Gerebek Warung Kelontong yang Menjual Obat-obatan Terlarang di Plengseran Gunung Guruh

Heboh Gus Miftah Pakai Jam Tangan Mewah Rp230 Jutaan, Netizen: Duit Rakyat Bukan Tuh? 

"Karena saya butuh silaturahmi dengan Kang Sonhaji bakul es viral, beliau ini sering banget ikut ngaji di mana-mana, mengikuti, sehingga yang saat itu niatnya guyon tapi disalahpersepsikan, tapi apapun itu Abah minta maaf sama Kang Son," ujar Gus Miftah, Rabu (4/12/2024).

Sonhaji pun mengaku telah memaafkan Gus Miftah atas ucapan tersebut.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta