Bripka Yadi Supriyadi memulai perjalanan menyusuri lembah, sungai, dan lereng bukit mencari lokasi ladang ganja tersebut. Lebih dari lima kali berhenti untuk istirahat, karena harus memutar untuk menyeberangi hulu sungai Cimandiri yang saat itu meluap karena hujan deras.
"Kami yang melakukan perjalanan, membekali diri dengan senjata api untuk jaga-jaga khawatirnya ladang tersebut milik sindikat narkotika. Akhirnya setelah kurang lebih tiga jam perjalanan, kami menemukan titik pertama ladang ganja," ucap Bripka Yadi.
Posisi ladang ganja tersebut, ujar Kanit Reskrim Polsek Gegerbitung, jauh dari jalan setapak. Lokasi ladang disamarkan dengan disatukan tanaman lain antara kapol dan pisang.
"Pertama, kami menemukan kurang lebih 10 pohon yang ditanam berjejer,dengan ketinggian yang bervariasi," ujar Kanit Reskrim Polsek Gegerbitung. Setelah mengambil foto untuk dokumentasi, tutur Bripka Yadi, kemudian bergerak mencari ladang lain. Hasilnya tidak sia-sia, ditemukan sejumlah titik ladang ganja. Setelah menyelesaikan misi mengambil dokumentasi dan menandai lokasi, Bripka Yadi dan dua anggota, meninggalkan lokasi.
Editor : Eka L. Prasetya